Muhammad Syafirin, 09/11/2025 Era di mana semua (atau paling tidak, sebagian besar) teks-teks masa lalu, termasuk Kitab Suci agama, dituntut agar dapat diartikulasi dan dipahami berdasarkan “selera zaman” masyarakat modern,…
Muhammad Syafirin, 11/07/2025 Al-Qur’an sejatinya bukan hanya merupakan firman Ilahi yang mewujud dalam teks dan verbal, melainkan juga sebagai kitab suci (scripture) yang hidup; layaknya manusia. Nabi Muhammad saw. disebut…
Muhammad Syafirin, 11/07/2025 Tafsir dan Genealogi Kritik Filologis terhadap Al-Qur’an Diskursus modern tentang studi al-Qur’an mengalami transformasi radikal sejak munculnya pendekatan revisionis yang mempertanyakan asal-usul, konstruksi historis, dan bahasa kitab…
Muhammad Syafirin, 29/4/2025 Dalam lanskap akademis kontemporer, ketegangan antara pendekatan historis-kritis dan perspektif teologis dalam studi teks keagamaan telah menjadi arena perdebatan metodologis yang signifikan. Diskursus ini menjadi semakin kompleks…
Muhammad Syafirin, 2/1/25 Esai ini sebetulnya adalah refleksi saya beberapa tahun silam yang naskahnya saya tulis tangan di buku harian (diary) saya. Kontennya memang cukup “lapuk” jika melihat konteks dinamika…

Boikot Produk Pro- Israil dan Konflik Palestina-Israil

“Boikot produk pro-Israil” kalimat yang akhir-akhir ini banyak disemarakkan oleh para pendukung Palestina. Ditambah dengan fatwa MUI yang mengharamkan produk pro-Israil pada 10 November lalu. Bukan tanpa alasan mereka mengatakan demikian, banyak di antara mereka yang beralasan “karena produk-produk tersebut berkontribusi untuk membantu Israil, jadi dengan memboikot produk-produk mereka secara tidak langsung membantu Palestina dan […]

5 mins read

Qur’an Edisi Kritis dan Hegemoni Qira’at: Dari Kompleksitas Sejarah Hingga Relasi Kekuasaan

Ada satu kitab menarik berjudul “al-Muṣḥaf wa-Qirā’atuhu” yang disusun oleh sejumlah peneliti Tunisia di bawah koordinasi Abdulmajid Syarafi, salah seorang pemikir asal Tunis. Kitab ini berisi teks al-Qur’an yang disertai catatan bacaan (qirā’at) berbeda atas kata-kata tertentu dalam setiap ayatnya. Juga disebutkan sumber periwayatan dari mana qira’at yang berbeda itu diperoleh. Hasil kerja sejumlah peneliti […]

7 mins read

Pohon Suci: Warisan Ketuhanan Feminin Dalam Kosmologi Al-Qur’an (Refleksi atas “Female Divinity in the Qur’an” Karya Emran El-Badawi)

Muhammad Syafirin, 29/11/2024 Sekilas Tentang El-Badawi dan Karya-karyanya Emran El-Badawi adalah seorang sarjana didikan Chicago yang cukup intens dan ekstensif bergelut dalam bidang studi Al-Qur’an (Qur’anic Studies). Ia juga merupakan seorang sejarawan yang sangat produktif melakukan kajian-kajian tentang sejarah agama-agama (history of religions) dan peradaban di kawasan geografis Timur Dekat kuno dan abad pertengahan. Prestasinya […]

11 mins read

Tafsir Al-Qur’an Cross-discipline: Bayang-bayang Tafsir Masa Depan, Mungkinkah?

Beberapa tahun terakhir ini kita menyaksikan perkembangan riset/studi akademis terhadap Al-Qur’an beserta penafsirannya mengalami kemajuan yang begitu pesat, baik dalam hal populasi jumlah artikel yang diterbitkan maupun cakupan isu atau tema yang dibahas. Di Barat, misalnya, bidang kajian terhadap Al-Qur’an menjadi tren kesarjanaan yang telah menarik minat banyak kalangan, terutama para sarjana yang bergelut di […]

7 mins read

Diskursus Asbāb al-Nuzūl Perspektif Kesarjanaan Revisionis (Rekonstruksi Pemikiran Andrew Rippin)

Asbāb al-Nuzūl: Diskusi yang Belum Usai Sejak munculnya disertasi doktoral seorang pakar tafsir dari Universitas Victoria, Kanada, Andrew Rippin, “The Quranic Asbab al-Nuzul Material: an Analysis of Its Use and Development in Exegesis” (McGill University, 1981), diskursus kesarjanaan yang menyoal kembali asbāb al-nuzūl sebagai fakta historis yang menjelaskan kronologi ayat-ayat al-Qur’an ataukah bagian dari kesenjangan […]

12 mins read

Antara Tauhid dan Kontestasi Ketuhanan: Analisis Wacana Teologis Islam-Kristen (Review Artikel Adam Dodds)

Muhammad Syafirin, 23/06/2024 Islam dan Kristen merupakan dua bentuk sistem ajaran dengan konsep teologis yang sama. Yakni, meyakini adanya Tuhan yang satu (monoteism), tidak plural (politeism). Namun, sejauhmana kedua agama ini mengejawantah keberadaan Tuhan, adalah alasan kenapa penelitian Adam Dodds ini dilakukan. Dodds dalam artikelnya ini yang berjudul “How do Conceptions of Allah’s Being in […]

8 mins read