kisah jenaka abu Nawas dilengkapi Aladin dan lampu ajaib
Pengarang : Maulana Ar Rasyid
Penerbit : dua media
Tebal : 128 halaman
- Inti sari atau isi buku
Buku yang berjudul kisah jenaka abu nawas ini adalah buku yang isinya khusus membahas tentang seorang yang sangat pandai dalam menyelesaikan suatu masalah atau perkara. Didalam buku ini, abu Nawas adalah seorang yang tidak memiliki pekerjaan tetapi dia kaya walaupun tidak memiliki pekerjaan tetapi bisa menghidupi keluarganya. Dia selalu beribadah dan taat kepada Allah SWT dan tidak pernah meninggalkan perintah-perintah dari Allah SWT. Intinya abu Nawas itu adalah seseorang yang tidak mudah putus asa walaupun banyak halangan dan rintangan yang menghadang tetapi dia tetap berusaha.
Kisah abu Nawas telah menjadi legenda tersendiri. Yang telah diterima dihati banyak kalangan hingga lintas negara. Meskipun juga mengisahkan kontrol dikalangan yang lain. Terlepas benar atau tidaknya kisah-kisah abu Nawas tersebut, saya yakin semua kalangan berpendapat jika kisah abu Nawas adalah kisah yang cerdas, cerdik, humor dan juga mendidik membuat seseorang menjadi lebih berpikir kritis dan mendalam sebelum melakukan tindakan saat menyelesaikan masalah. Banyak sekali hikmah maupun pesan yang terkandung dalam kisah abu Nawas, yang masih relevan dengan kondisi kita saat ini. Selain memiliki banyak manfaat dan juga tak kalah pentingnya terdapat nilai religius yang tersirat dalam kisahnya . Didalam buku ini banyak sekali kisah-kisah abu Nawas yang membawa kita kepetualangan yang penuh dengan manfaat.
- Kelebihan dan kekurangan buku
Kelebihan dari buku ini adalah buku ini sangat mudah dipahami dan ceritanya juga berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Dan juga buku ini disertai dengan gambar-gambar yang cukup menarik sehingga pembaca tidak bosan dengan membaca buku tersebut karena tidak hanya berpatokan kepada pada tulisan saja melainkan bisa melihat gambarnya. Didalam lebaran buku ini memiliki warna-warni yang membuat seseorang menjadi tertarik saat membaca buku tersebut.
Kekurangan dari buku adalah banyaknya kesalahan dalam menyun kata-kata dan kalimatnya juga kurang nyambung yang menyebabkan pemahan seorang bisa berbeda-beda. Paragraf didalam buku ini masih banyak yang kurang misalnya baru satu titik dan satu baris dibuat paragraf baru sehingga terkadang orang bingung saat melihat tulisannya. Buku ini juga kurang lengkap karena karena tidak dicantumkan asal kota buku, tahun berapa diterbitkan itu semua tidak di cantumkan dalam buku tersebut. Sehingga buku ini kurang baik jika dijadikan sebagai tempat mencari referensi.
- Kesimpulan
Dalam buku ini, kita diajarkan untuk lebih berpikir logi dan masuk akal. Buku ini juga mengandung nilai religius ( keagamaan) yang positif sehingga dapat di kaitkan atau diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari untuk selalu taat kepada perintah Allah swt dan bisa membentuk karakter siswa menjadi lebih baik saat membaca buku tersebut. Buku ini juga mengajarkan pembaca untuk berpikir terlebih dahulu sebelum melakukan suatu tindakan supaya tidak menimbulkan kesalahan. Selain mengasah pikiran, buku ini juga membuat kita terhibur saat membacanya. (HILWANI)