
Ingatlah Allah dalam setiap hal
Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqarah yang artinya
“Kami akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta,jiwa, dan buah-buahan”
Dari ayat ini kita bisa mengetahui apapun yang kita lihat, yang kita dengar, yang kita rasakan dan lain sebagainya itu semua datangnya dari Allah SWT. Apapun yang kita alami sekarang ini detik ini itu semuanya ujian, ketika anda membaca tulisan saya saat ini pun juga ujian, ujian anda apa? Ujian anda ya tulisan saya dan ujian saya pun anda yang sedang membaca tulisan saya.
Ketika kita sudah tahu saat ini kita sedang menghadapi ujian kenapa kita nggak mengingat yang menciptakan ujian itu siapa sekaligus yang menciptakan kita. Ketika kita membuka web ini misalnya lalu kemudian kita bisa membaca tulisan-tulisan yang ada di dalamnya atau ketika kita membaca tulisan ini, sudahkah kita mengingat Allah ta’ala?. Sudahkah kita mengingat bahwa semua yang kita bisa lakukan itu semua atas izin dari Allah ta’ala? Sudahkah kita mengingat bahwa apapun yang kita rasakan yang kita alami itu semua atas izin Allah SWT. Ketika kita bisa mengerjakan pekerjaan-pekerjaan kita, lalu kita berkata “itu karna saya” pada saat itu juga gugur amalan- amalan yang kiita kerjakan hanya dalam sekejap, atau ketika kita mempunyai pengetahuan yang lebih, mengandalkan otak kita yang pintar atau hafalan-hapalan kita banyak lalu kita berkata “karna saya belajar dengan sungguh-sungguh’’pada saat itu juga gugur habis sudah amalan-amalan yang kita kerjakan hanya dalam sekejap karna kesombongan kita. Kita lupa bahwa itu semua atas izin Allah SWT. Atau kita membanggakan anak-anak atau adik-adik kita yang rajin yang pintar lalu kita di puji dan kita pun berkata “itu karna saya” pada saat itu juga habis gugur amalan- amalan kita hanya dalam sekejap. Kita lupa tanpa izin dan karunia Allah ta’ala kita tidak akan mampu. Buah-buahan maksudnya ayat diatas adalah nikmat-nikmat yang manis. Apapun yang kita lihat,yang kita alami saat ini baik lagi sedih, lagi galau atau lagi bahagia itu semua atas izin Allah SWT. Semua aktivitas yang kita lakukan dari sejak bangun tidur sampai tidur lagi kita lupa bahwa itu semua atas izin Allah SWT. Memang benar kata Allah bahwa hanya sedikit dari hambaku yang bersyukur, ini artinya bahwa hanya sedikit dari kita yang akan masuk surga. Sering kita lupa bahkan ayat itu sering kita ucapkan pada waktu kita solat surat Al an’am “sesungguhnya solatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan seluruh alam”. Kalo orang yang mengerti ayat-ayat diatas dia akan tersenyum ketika menghadapi ujian karena dia tahu bahwa ini semua datangnya dari Allah SWT jika dia mampu melewatinya maka kualitas hidupnya di hadapan Allah akan di naikkan. Ujian kita waktu SD berbeda dengan ujian kita pada waktu SMA, itulah fungsinya ujian untuk mengetahui sejauh mana pemahaman kita. Begitu juga dalam kehidupan semakin tinggi keimanan seseorang maka semakin sulit juga ujiannya, untuk mengetahui sejauh mana keimanan kita. Sejak kita mengucapkan laailaahaillallah maka kita akan di uji oleh Allah apa bener nggak sih perkataanmu itu.sampai kapan ujian ini berakhir? Hidup adalah tempat ujian jika nggak mau di uji maka jangan hidup jadi ujian akan berakhir sampai ruh keluar dari jasad. Oleh karena itu, apapun yang kamu lihat, yang kamu alami saat ini itu semua datangnya dari Allah SWT sekarang tinggal apakah kamu akan bersyukur atau akan ingkar. Di dalam surat al-baqoroh ayat 45 yang artinya”Dan mohonlah pertolongan(kepada Allah) dengan sabar dan sholat. Dan (sholat) itu sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang khusu” ini artinya kita harus sabar nggak boleh mengeluh,nggak boleh marah, nggak boleh ngomel-ngomel dan sholat artinya kerjakan sholat baik wajib di tambah Sunnah,berdzikir mendekatkan diri kepada Allah. Orang-orang non muslim juga sama Allah menegurnya dengan nimat-nikmat yang manis untuk kembali ke jalan Allah SWT. Sabar memang nngak ada batasnya karna di dalam Al Qur’an nggak ada ayat yang menyuruh kita untuk mengeluh nggak ada di dalam Al Qur’an menyuruh kita untuk emosi dan sudah di teliti bahwa marah itu sumber dari segala penyakit. Di dalam Al Qur’an menyuruh kita untuk bersabar, perbanyak mohon ampun kepada Allah ta’ala,perbanyak dzikir, dekatkan diri kepada Allah SWT. Mungkin hanya ini yang dapat penulis sampaikan semoga bermanfaat khususnya bagi penulis mohon maaf jika ada kekurangan dan kelebihan penulis menulis tulisan karna ini atas izin Allah SWT
NAMA : Kuswandi
JURUSAN : IAT
SEMESTER : 3
DOSEN PENGAMPU :Yusri Hamzani M.Ag
#UAS-STAIDK