Kerinduan Mahasiswa
3 mins read

Kerinduan Mahasiswa

Kerinduan Mahasiswa

Senin-14-desember-2020

Assalamualaikum warohmatullohi wabarakatuh

Kembali lagi saat ini saya akan menyampaikan sebuah kata-kata kerinduan yang terdalam mewakili sang mahasiswa lainnya, rindu? Ia rindu yang belum terbalaskan ….

terkadang Kata orang rindu itu menyakitkan …….

Kadang-kadang juga rindu itu menggelisahkan, kadang juga rindu itu menimbulkan kesedihan, kadang kata galau membuat hati menjadi tersiksa disebabkan karena rindu, rindu sebagaian orang berargumen bahwa rindu itu sangat membosankan, apalagi sampai tidak terbalaskan, sangat menyakitkan, sangat memilukan.

Benarkah?

Namun pendapat saya disini mungkin berbeda dari sebagian pendapat orang, saya disini mendefinisikan sebuah rindu kadang bisa menjadi motivasi dalam diri pribadi dan juga motivasi dalam melakukan suatu hal, kadang-kadang menjadi bosan karena rindu yang ditaruh bukan pada tempatnya.

Dimasa sekarang ini, kata rindu kadang selalu merasuki dalam jiwa, apalagi terhadap para pemuda pemudi yang sedang masa-masanya rindu itu menghampiri, di lain hal kadang juga sebuah rindu bagi sebagian orang yang dapat mendatangkan sebuah hal yang positif dan bermanfaat bagi bagi sang perindu, disaat selalu mengalirkan rasa rindu pada tuhan yang menciptakan rasa itu ke dalam dada, hingga kerinduan yang ada kini semoga dapat menyelamatkan sang perindu tersebut.

Kadang-kadang juga rindu dapat menyelamatkan, dan bermanfaat, tentunya dalam hal ini, semuanya ada karena akibatnya, kita misalkan seorang anak yang merindukan kasih sayang sang ibu yang telah lama pergi meninggalkannya di dunia ini. Lalu tiba-tiba rasa rindu itu datang menghampiri, tiba-tiba rindu datang menggebu-gebu, maka langkah yang terbaik yang dapat sebagai obat penawar terhadap rasa rindu pada sang ibu adalah dengan mendoakannya, iya dengan cara mendoakannya, semoga Allah memberikan  ketenangan di alam sana , hingga dapat menjadi obat yg bermanfaat bagi jiwa sang perindu.

Di kesempatan yang ini saya hanya akan menuangkan sebuah kerinduan yang telah lama terpendam hingga sampai saat ini, ia sebuah rindu dari sang mahasiswa yang berstatus sebagai penuntut ilmu, yang berkeinginan untuk mendapatkan sebuah restu dari sang guru dan orang tua, agar dapat melanjutkan studinya ke universitas islam di luar negara tempat sang mahasiswa itu tinggal.

Diantaranya isi dari kerinduan tersebut adalah …. rindu akan mengajar dosen yang betul-betul membawa diri sang mahasiswa bukan hanya mendapatkan ilmu dunia, namun juga mendapatkan bekal untuk kehidupan akhiratnya kelak, rindu akan cara dosen mengajar yang selaalu mengarah pada bukan hanya tentang dunia saja, namun juga diringi dengan nasehat-nasehat yang isyarat yang tersampaikan lewat lisan atau tulisan, hingga sang mahasiswa merasakan ketenangan dan kedamaian dari sang dosen, hingga suatu hari nanti, tamatnya kuliah ilmu yang benar-benar daopat diaplikasikan dalam kehidupannya sehari-hari.

Rindu akan suara azan ketika berkumandang segala aktifitas terhentikan, untuk menyambut panggilan dari penguasa aam dunia ini, menyambut dengan suka cita, sambil siapkan sholat berjamaah bersaa dengan seluruh mahasiswa beserta dosen-dosen yang lain, rindu yang masih belum terbalas kadang menyakitkan dan merisaukan. Namun bagi saya rindu ini adalah sebagai jembatan, sebagai senjata.

rindu ini saya limpahkan dan tumpakhan dalam doa di sepertiga malam, semoga, dalam doa saya sampaikan rindu ini, semoga suatu hari nanti kan dapat terbalaskan.

Dari mahasiswa yang mengharapkan sang rindu yang masih belum dapat terbalaskan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *