1 min read

Hakikat tafsir pada umumnya

Nama : Azizan M. Taufiq Hanafi

Tugas UAS : Mazahibut Tafsir

Kata tafsir berasal dari bahasa Arab yang artinya menjelaskan. Dapat di simpulkan bahwa tafsir adalah salah satu metode menjelaskan ayat-ayat Al-Qur’an secara total dari segi arti dan makna yang terkandung di dalamnya. Al-Qur’an yang turunkan kepada Nabi Muhammad SAW dan beliau sebagai sekaligus mufasir pertama. Dari setiap ayat yang turun beliau langsung menjelaskan makna dan isi ayat tersebut kepada sahabat, namun tidak semua ayat Al-Qur’an beliau jelaskan maksud dan maknanya. Maka dari ayat-ayat itu timbul permasalahan antara para sahabat setelah beliau wafat ..

Seiring berjalannya waktu perkembangan tafsir sangat pesat. Walaupun pada awalnya pada masa para sahabat masih belum berani menafsirkan Al-Qur’an. Karna pada saat itu para sahabat tetap berhati-hati dalam menafsirkan Al-Qur’an. Barulah pada masa tabi’in muncul metode-metode penafsiran, yaitu dengan cara bir-ra’yi dan bil-ma’tsur. Dari sinilah timbul berbagai macam penafsiran tentang ayat-ayat Al-Qur’an sampai sekarang.

Namun diantara itu, banyak permasalahan antara para mufasir. Karna para mufasir menggunakan metode yang berbeda-beda dalam menafsirkan Al-Qur’an, ada yang memakai metode bir-ra’yi dan ada pula yang menggunakan metode bli-ma’tsur. Oleh karna itu, para mufasir saling mengkritik terhadap penafsirannya terhadap Al-Qur’an.

Ada seorang ulama mengatakan, “Andaikan seorang mufasir yang memberikan pengetahuan untuk menafsirkan satu ayat Al-Qur’an dengan 1000 macam tafsiran, maka itu masih belum cukup untuk menafsirkan satu ayat tersebut”. Dari sini kita tahu bahwa makna ayat-ayat Al-Qur’an itu sangatlah luas. Karna pada kenyataan semua penafsiran para mufasir itu adalah benar, tetapi dalam tanda kutip menafsirkan ayat Al-Qur’an tidak dengan hawa nafsu melainkan dengan ijtihad dan petunjuk dari Allah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *