
Teruslah Berbuat Kebaikan, Tuhanlah Yang Akan Membalasnya.
Teruslah Berbuat Kebaikan, Tuhanlah Yang Akan Membalasnya.
Aku memegang kalamnya Tuhan yang suci yakni Al-Qur’an, hingga terlihat sangat jelas bahwa setiap kebaikan yang kita makhluk hidup seperti manusia, binatang, tumbuh-tumbuhan dan hewan, semuanya saling perbuat sekecil apapun pasti ada balasannya, begitupun juga dengan kejahatan. Tinggal bagaimana kita memilih diantara dua tersebut dalam menjalani hidup di dunia ini, apakah kita lebih memilih kebaikan? Ataukah kejahatan? Dalam Al-Qur’an yang artinya: “Maka barang siapa mengerjakan kebaikan seberat zarah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barang siapa mengerjakan kejahatan, seberat zarah, niscaya dia akan melihat (balasan) nya.” (Q.S. Al-Zalzalah) ayat 7-8.
Dunia merupakan tempat tinggal bagi seluruh membutuhkan satu sama lainnya. Dalam kehidupan dunia terdapat makhluk yang mempunyai akan dan yang tidak mempunyai akal, manusia adalah contoh makhluk hidup yang berakal, yang kemudia akan dimintai pertanggung jawaban terhadap semua yang pernah dikerjakan selama hidup. Baik berupa kebaikan ataupun kejahatan.
Dalam hidup kita sudah diberikan aturan yang harus kita patuhi, dan setiap manusia memerlukan satu sama lain, dan tidak bisa hidup secara sendirian, semuanya saling membutukan, dan kemudian lahirlah nanti adanya suatu kebaikan maupun kejahatan di dalam menjalankan hidup sesama manusia. Tinggal kita hanya memilih di antara keduanya. Apakah berbuat kebaikan? Atau kejahatan?
Yang namanya hidup sangat beragam dan bermacam macam bentuknya contohnya di rumah yakni kehidupan sebuah keluarga, di sekolah kehidupan para guru dan siswa dan di perkuliahan terdapat dosen dan mahasiswanya, dan dimanapun yang namanya dunia takkan habisnya kita berbicara kehidupan antara sesama manusia maupun makhluk lainnya. Darisanalah terdapat adanya peran dan karakter masing-masing dari manusia tersebut, intinya kita tidak sendirian dalam menjalani hidup, kita bersama dengan banyak orang, dan terdapat juga ada aturan yang harus kita perhatikan dan patuhi, baik itu peraturan dan anjuran dari Tuhan ataukah peraturan dan aturan yang dibuat oleh manusia itu sendiri.
Dalam aturan itu akan melahirkan adanya sebuah suatu peran dari masing-masing orang, entah itu peran yang dijalankan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan atau malah sebaliknya, dan nanti larinya mengarah kepada kebaikan atau kejahatan. Oleh sebab itu manusia hanya bisa memilih diantara dua, yakni antara kebaikan dan kejahatan, nantinya pasti ada balasan dari perbuatan tersebut.
Maka dari itulahmarilah kita berusaha untuk terus dan terus berbuat kebaikan demi kebaikan, suatu saat nanti pasti ada balasannya.