
Resensi Buku: Tuhan, Aku Titip Ibu
“Tuhan aku titip ibu”
Toriq Aziz Jayana
2017, PT Elex Media Komputindo, Jakarta
Hak cipta dilindungi Undang-Undang
Diterbitkan PT Elex Media Komputindo
kampus- Gramedia, Anggota IKAPI, Jakarta 2017
Buku ini merupakan bagian dari tulisan Toriq Aziz Jayana sebelumnya, yaitu “Ketika Ibu Telah Tiada” Yang diterbitkannya oleh Quanta(2016). Pada tulisan kali ini, Toriq kembali mencurahkan perasaannya saat ditinggal oleh sang Ibu kepangkuan Allah SWT, dengan memandang meninggalnya sang ibu sebagai bukti cinta Allah kepada ibunya.
Di dalam buku ini tertulis dengan kisah-kisah hebat dari sosok ibu mulai dari awal mengandung, melahirkan, mengajarkan, dan mendidik anak-anaknya. Menjadikan ibu dipanggil sang Pencipta. Fase- fase inilah saat ibu telah tiada Toriq memandang betapa kematian tidak selayaknya ditangisi secara terus menerus.
Kematian adalah awal dari kehidupan yang hakiki. Banyak pesan-pesan yang terkandung dalam buku ini dengan selalu memandang segala bentuk masalah yang kita hadapi sebagai bentuk kasih sayang Allah kepada hambanya..
” Seandainya Allah mengizinkan manusia bersujud kepada makhluk maka yang paling pantas disujudi ialah ibu.”
Kekurangan isinya mudah ditebak terlihat dari judulnya.
Kelebihannya kertas yang dipakek tidak mudah sobek dan ringan.