RUMAH SAKIT LOTIM MEDICAL CENTER
RUMAH SAKIT LOTIM MEDICAL CENTER
Senin, 27 September 2021
Rumah Sakit Lotim Medical Center sangat nampak jelas tertulis di depan gudung tempat kami sekarang, setelah beberapa puluh menit di perjalanan akhirnya kami sampai juga di Rumah Sakit dimana ayah akan dirawat. Gedung yang sangat besar dan nampak begitu megah di bandingkan dua rumah sakit yang sudah kami datangi sebelumnya. Kami semua turun dari mobil ambulance, lalu berjalan menuju loby rumah sakit. Nampak 2 orang satpam yang menjaga pintu itu, tidak sembarang orang di biarkan masuk, penjagaannya sangat ketat sekali, persyaratan masuk harus menggunakan masker. Ayah dan pak kadus masuk ke dalam sementara kami menunggu di luar.
Beliaupun mengurus berkas ayah, dan mengambil nomor antrian, jadi ayah tidak bisa langsung diperiksa, harus melalui beberapa proses dulu, dan dokter bedah yang akan menangani ayah juga jadwalnya datang nanti jam 5 sore. Setelah mengambil nomor antrian mereka berduapun keluar menghampiri kami, adapun nomor antrian bapak adalah nomor empat. Jadi kami akan menunggu 5 jam lagi, karena sekarang tepat paada pukul 12.00 siang, kami pun duduk di dekat parkiran sementara ayah dan pak kadus duduk di loby.
Terdengar suara azan menggema dari masjid, kamipun segera ke sana untuk menunaikan kewajiban shalat zuhur, memang jaraknya cukup jauh tapi itu adalah masjid yang jaraknya paling dekat dengan Rumah Sakit, kamipun ke sana dan shalat. Setelah selesai kami kembali menuju rumah sakit, kemudian kami makan siang. Setelah itu kami semua duduk di loby.
Satu persatu pasien berdatangan dengan berbagai macam penyakit yang diderita, kecil, besar, tua muda, disini nampak terlihat betapa besarnya nikmat sehat yang dititipkan oleh Allah kepada kita, tapi kita sering lalai mengingatnya. Satu persatu aku perhatikan sambil menunggu jadwal ayah di panggil untuk di periksa.
